Merasa Jatuh Cinta Sendirian

Sahabat CINTA_ Selama ini aku selalu menolak bahwa perasaan itu menujuku, padahal aku punya banyak sekali bukti yang akurat kalau itu semua benar.
Merasa Jatuh Cinta Sendirian
Kalau dia menaruh perhatiannya padaku. Kalau dia memang benar-benar menyukaiku. Aku hanya sedang lari dari kenyataan, barangkali?

Kalau toh benar, aku mau apa? Setidaknya dengan terus denial aku jadi punya banyak keluangan: tidak harus merasa bertanggung jawab atas segala konsekuensi perasaan itu. 

Menyenangkan! Karena aku tahu perasaan bersalah memperumit banyak urusan hidup. Jadi aku meminta, dan memaksa diriku sendiri untuk terus memberi afirmasi bahwa: dia hanya sedang baik hati. Tidak menaruh perhatian kepadaku. Dia begitu ke semua orang. 

Kulakukan itu terus menerus. Meski tidak masuk akal semuanya tetap kujalankan. Meski dia jungkir balik di depanku aku tetap bersikeras. Tidak ada yang bisa membuatku luluh, tidak sekarang. 

“Jika kamu merasa bahwa kamu sedang jatuh cinta sendirian, iya memang aku bertujuan demikian. Agar kamu berhenti.” aku mengirimkan sebuah balasan di chat room.

Aku benci mengatakan itu sebenarnya. Tapi rasanya sekeras apapun aku memintanya berhenti, dia semakin keras untuk berjuang. Dasar aneh.

Sama-sama keras kepala..

Apa ini tandanya jodoh?

Apa barusan yang aku ucapkan?

Aku tidak sengaja kan mengatakannya?

Errr…
Aku benci pikiranku.

Semoga bermanfaat Sahabat CINTA ya. Dan jangan lupa share untuk keluarga juga sahabat kalian. Biar mereka pada tahu kalau kalian adalah orang yang hobbi membaca.. Sampai jumpa dilain pembahasan

Thanks You...

0 Response to "Merasa Jatuh Cinta Sendirian"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel